Pertengahan Juni, Recaka II Hadirkan Pertunjukan Musik Dalam & Luar Negeri

Festival Musik Tradisi Indonesia (FMTI) di Lampung tahun lalu

PojokSeni/Lampung – Jika tidak aral rintangan,  Festival Musik Tradisi Indonesia (FMTI) Recaka Vol. II akan dilaksanakan pada pertengahan Juni tepatnya 16-22 Junin di Kabupaten Lampung Tengah, Provinsi Lampung. 

Direktur Festival, Diantori, menjelaskan Festival Musik Tradisi Indonesia (FMTI) Recaka Vol. II akan menghadirkan berbagai pertunjukan musik dari sejumlah kelompok yang berasal dari dalam dan luar negeri. Diantaranya, dari Singapura, Australia dan Thailand.

Ia menguraikan, Festival Musik Tradisi Indonesia (FMTI) Recaka Vol. II lahir secara kultural dan terinspirasi dari semangat tradisi budaya masyarakat kemudian dikemas dalam sebuah kegiatan bertajuk ‘Recaka” atau dalam artian Perayaan besar.   Hal ini merupakan upaya menjalin kebersamaan dalam keragaman melalui Orkes klasik Lampung.

“Orkes Klasik Lampung” sebuah interpretasi dari fenomena musik tradisi Lampung yang lahir pada era tahun 1957 dan dijadikan sebagai alat komunikasi untuk menyampaikan isi hati serta sebagai media ungkap keromantisan muda-mudi dalam menjalin asmara. Seiring perkembangan zaman seni musik tradisi ini sudah banyak mengalami pengembangan, bahkan bagi beberapa daerah di Lampung sudah punya upaya masing-masing dalam mengembangkan kesenian ini, seperti Orkes gambus dan Gitar klasik Lampung yang diterima dan dimiliki oleh masyarakat Lampung,” ujarnya saat ditemui Sabtu sore (22/03/25).

Ditambahkannya, Festival Musik Tradisi Indonesia (FMTI) Recaka Vol. II merupakan program kolaboratif antara Direktorat Pengembangan, Pemanfaatan dan Pembinaan Kebudayaan Kementerian Kebudayaan RI, Pemkab Lampung Tengah dan Yayasan Murni Budaya Lampung dan didukung beragam kelompok seni kreatif di Provinsi Lampung.

Advertisement

“Pada tahun 2024 yang lalu juga telah kita laksanakan dan Alhamdulillah mendapatkan respons positif baik dari pemerintah maupun masyarakat Lampung. Festival Musik Tradisi Indonesia (FMTI) Recaka Vol. II dihadirkan sebagai upaya kami untuk mengangkat dan membesarkan tradisi kebudayaan Lampung yang belakangan mulai tenggelam serta ditinggalkan anak-anak muda,” papar pria bertubuh tambun ini.

Di akhir oborolan, Festival Musik Tradisi Indonesia (FMTI) Recaka Vol. II juga direncanakan akan dikelilingkan pelaksanaan di kelima belas kabupaten/kota di Provinsi Lampung sebagai salah satu ikhtiar membangkitkan kecintaan terhadap musik tradisi dari Bumi Ruai Jurai. (Gun)