Advertisement
Muhamad Rifki Alfindra*
Henry Lawson, salah satu penulis terkemuka Australia, telah berhasil mengabadikan potret kehidupan pedesaan Australia dalam karya-karyanya yang kaya akan realisme. Salah satu cerita pendeknya yang menarik perhatian adalah "The Bush Undertaker". Cerpen ini tidak hanya menyajikan kisah seorang pengurus jenazah di pedalaman Australia, tetapi juga memberikan gambaran mendalam tentang kerasnya kehidupan, hubungan antarmanusia, dan keindahan alam yang kontras dengan kesunyian.
"The Bush Undertaker" adalah sebuah cerita pendek yang sangat menyentuh. Lawson berhasil membawa pembaca menyusuri kehidupan seorang pria yang hidup di tengah belantara Australia. Di dalam cerita pendek ini Lawson juga menciptakan sebuah potret yang realistis tentang kehidupan di daerah terpencil, serta mengangkat tema-tema universal seperti kematian, kesendirian, dan ketegaran manusia. Melalui karakter utamanya, Lawson menggambarkan kesepian, kesederhanaan, dan ketabahan jiwa manusia yang hidup di lingkungan yang terisolasi. Cerpen ini juga menyoroti berbagai aspek kehidupan di pedesaan, mulai dari tradisi pemakaman yang unik hingga hubungan antara penduduk setempat.
Iqhbal, salah satu Mahasiswa Sastra Inggris Universitas Andalas mengungkapkan kekagumannya tentang cerpen ini: "Saya sangat terkesan dengan cara Lawson menggambarkan keindahan alam Australia yang liar dan tak tertembus. Di satu sisi, alam ini memberikan ketenangan, tetapi di sisi lain, juga menghadirkan tantangan tersendiri bagi penduduk setempat."
Sedangkan Zidan, Mahasiswa Sastra Inggris Universitas Andalas berpendapat: "Saya sangat terkesan dengan karakter Mullen. Ia adalah sosok yang kompleks dan penuh kontradiksi. Di satu sisi, ia adalah seorang pekerja keras yang tak kenal lelah. Di sisi lain, ia juga memiliki sisi lembut yang jarang ia tunjukkan. Mullen adalah representasi dari banyak orang yang hidup di daerah terpencil, yang harus berjuang keras untuk bertahan hidup."
Ahmed, salah satu Mahasiswa Sastra Inggris Universitas Andalas berkomentar setelah membaca cerpen ini: "Lawson berhasil menyajikan gambaran yang sangat realistis tentang kehidupan di pedesaan Australia. Cerpen ini tidak hanya menghibur, tetapi juga memberikan wawasan tentang sejarah dan budaya Australia. Karakter utama dalam cerpen ini sangat menarik. Dia adalah sosok yang sederhana namun memiliki kedalaman emosi yang luar biasa. Kita dapat melihat bagaimana kesepian dan kesendirian membentuk kepribadiannya."
Secara keseluruhan, "The Bush Undertaker" adalah sebuah karya sastra yang sangat berharga. Cerita ini tidak hanya menghibur, tetapi juga memberikan kita banyak pelajaran tentang kehidupan dan kematian. "The Bush Undertaker" merupakan salah satu karya klasik sastra Australia yang terus relevan hingga saat ini. Cerpen ini telah diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa dan menginspirasi banyak penulis lainnya. Bagi para pecinta sastra yang tertarik untuk mengenal lebih dalam tentang kehidupan di pedesaan Australia, "The Bush Undertaker" adalah bacaan yang wajib dicoba.
*Penulis adalah Mahasiswa Sastra Inggris Universitas Andalas
