Advertisement
Sebagian besar karakter anime adalah "kucing" |
Pojok Seni - Bila Anda sering menonton anime, atau membaca manga anime, Anda mungkin menyadari bahwa karakter yang ada di anime sama sekali tidak terlihat seperti orang Jepang, bukan?
Mungkin Anda mengira bahwa karakter di anime tidak mencoba meniru wajah orang Jepang, atau Asia Timur pada umumnya, tapi mengarah ke Kaukasian. Tapi, ternyata hal tersebut juga tidak tepat.
Anda bisa melihat wajah karakter anime berikut ini. Anda bisa melihat paling kentara berada di hidungnya. Tentunya, itu jelas bukan hidung manusia.
Hidung manusia akan lebih tepat digambarkan seperti komik Amerika, seperti Marvel atau DC. Meski ada juga beberapa komik Jepang yang tetap menghadirkan "manusia", seperti Dragon Ball, dan lain-lain. Tapi, sebagian besar anime justru akan terlihat seperti gambar di atas.
Lantas, bila bukan hidung manusia, maka itu hidung siapa/apa? Sejumlah "teori" yang dipaparkan oleh pengkaji komik di Jepang menunjukkan hal yang mengejutkan.
Nyaris sebagian besar karakter di anime, wajahnya didasarkan dengan proporsi wajah kucing. Dengan kata lain, profil wajah kucing yang menjadi cara komikus Jepang membentuk wajah karakter mereka.
Lihat hasil analisa terhadap wajah kucing dan wajah anime yang ditemukan sejumlah akun, seperti akun IG @ugen225. Juga dipaparkan oleh seorang penulis asal Jepang bernama Amamori.
Dikatakan bahwa manga Anime memang bukan bertujuan untuk membuat karakter Jepang atau yang lainnya. Tapi, mereka membuat kucing. Yah, seperti hasil analisa sebelumnya, profil hidung di karakter anime adalah profil hidung seekor kucing.
Keseimbangan wajah yang diambil untuk membentuk karakter anime diambil atau dipelajari dari seekor kucing. Seperti ilustrasi karya Meishu Nigori dan Nico Seiga berikut ini.
Jadi, wajar saja kalau konstruksi wajah karakter di anime Jepang memang tidak mirip manusia, apalagi orang Jepang. Karena ternyata mereka menggambar kucing.
Tujuannya adalah; imut!
Yah, kucing memang hewan yang imut. Tidak hanya untuk Jepang, tapi untuk seluruh dunia. Karena itu, manga anime bisa diterima juga di seluruh dunia.