Advertisement
PojokSeni.com - Memang agak sedikit aneh kalimat yang dijadikan judul di atas, tapi itulah yang dikatakan oleh Daniel J Boorstin lewat bukunya berjudul A Guide to Pseudo-events in America, terbit tahun 1961. Kalimat terkenal yang disebutnya adalah "famous for being famous" (terkenal karena terkenal).
Sebenarnya kalimat itu adalah sebuah sindiran untuk seseorang yang terkenal tapi bukan karena karya, bakat, prestasi atau keterampilannya. Tapi, karena hal lain yang disengaja maupun tidak disengaja, namun tidak ada kaitan dengan kekaryaan.
Selebritis Indonesia misalnya, kebanyakan terkenal karena sesuatu yang bukan berupa kekaryaan, bakat, keterampilan dan prestasi. Bahkan lebih buruknya, ada beberapa yang didapatkan karena kasus kriminal, dan beberapa yang lain karena kasus yang sebenarnya memalukan.
Selebritis yang mendapatkan ketenaran karena hal-hal tersebut disebut selebritis karena "zsa-zsa factor".
Ada beberapa istilah lagi yang menjelaskan "Terkenal karena terkenal", berikut beberapa di antaranya.
Faktor Zsa-Zsa
Faktor Zsa-zsa (zsa-zsa factor) merujuk pada nama Zsa Zsa Gabor, seorang aktris asal Hungaria yang dikenal sebagai sosialita. Zsa Zsa Gabor pernah meraih gelar Miss Hungaria di tahun 1936, sebelum hijrah ke Amerika. Zsa Zsa memiliki 9 suami dan salah satu diantaranya George Sanders.
Pernikahannya dengan George Sanders membuatnya terlibat dalam beberapa film Hollywood. Tidak banyak film yang ia bintangi, apalagi bila dibandingkan dengan sejumlah bintang hollywood kebanyakan. Namun, ia menjadi begitu terkenal, dan menjadi seorang aktris yang dikenal sepanjang masa. Semuanya bermula pada pernikahan (faktor di luar "kesenimanan")
Adalah Neal Gabler, seorang jurnalis asal Amerika yang menyebutkan istilah Zsa-Zsa Faktor pertama kali, untuk menyebutkan selebritas dunia yang terkenal karena hal lain di luar "kesenimanan". Misalnya, ada yang terkenal karena berpacaran dengan orang terkenal lalu putus, atau ada yang menikah dengan orang terkenal lalu bercerai. Lebih parahnya lagi, ada juga yang terkenal karena terlibat suatu kasus bersama dengan orang terkenal.
Di Indonesia, nama Arya Wiguna misalnya bisa dibilang terkenal karena Zsa Zsa Factor. Ia terkenal karena terlibat kasus "Eyang Subur" bersama dengan orang-orang terkenal seperti Adi Bing Slamet dkk. Lantas, ia malah menjadi yang paling terkenal di antara mereka.
Selebutan
Selebutan (celebutante) adalah kata baru yang didapat dari gabungan celebrity dan debutante, alias selebritis dan debutan (sehingga PojokSeni menyingkatnya Selebutan). Di Amerika, istilah ini dibuat untuk menyebut seseorang yang sudah selebriti sejak debut. Misalnya, Paris Hilton yang sudah terkenal bahkan sebelum debutnya, disebabkan berasal dari keluarga yang ternama.
Di Indonesia, anak-anak artis dan anak miliarder juga sudah ternama bahkan sebelum memulai debutnya. Bahkan ada yang sudah terkenal sebelum si anak mampu berbicara.
Nah, si anak ini nantinya ketika debut, tentunya sudah dipastikan akan terkenal. Penyebabnya satu, terserah bagaimana kualitas karyanya, tapi dia sudah terkenal lebih dulu sebelum debut.
Famesque
Kata Famesque pertama kali ditulis oleh jurnalis dan penulis Amy Argetsinger di Washington Post. Ia menyebut kata famesque untuk menyebutkan seseorang yang terkenal bukan karena faktor "kesenimanan" tapi bisa jadi karena daya tarik fisik (tubuh seksi misalnya), atau malah kehidupan pribadinya.
Di Amerika, orang-orang menyebut nama Selena Gomez yang terkenal karena berpacaran dengan Justin Bieber lalu berpisah. Atau, ada yang lebih menarik yakni bagaimana seorang selebritis Sienna Miller yang terkenal karena menikah dengan Jude Law. Namun, ia menjadi begitu terkenal, bahkan berkali-kali lipat meningkat popularitasnya karena selingkuh dengan pengasuh di rumahnya. Terkenal dengan hal yang buruk, namun semua orang tetap mengenal dan mencari tahu tentang kehidupan pribadinya.
Jadi, wajar saja kalau di sosial media semacam Instagram, Twitter dan Facebook, masalah pribadi keluarga bahkan diumbar menjadi masalah dunia. Mungkin, mereka juga ingin terkenal seperti Siena Miller atau Selena Gomez misalnya.
Karya yang Terkenal Karena Terkenal
 |
| Sebelah kiri adalah foto ketika lukisan Monna Lisa hilang, sebelah kanan berita ketika Monna Lisa ditemukan. (sumber Wikipedia) |
Ada beberapa karya yang sangat indah, bagus dan sebagainya tetap menjadi terkenal, bahkan sangat keterlaluan terkenalnya. Misalnya lukisan ternama Leonardo da Vinci, Monna Lisa. Apa yang menyebabkan Monna Lisa menjadi begitu terkenal bahkan melampaui mahakarya da Vinci yang lain? Juga melampaui karya-karya Michelangelo?
Keterkenalan itu membuat Monna Lisa menjadi lukisan termahal di dunia, bahkan tercatat di Guinness World of Record. Asuransinya juga tertinggi di dunia. Untuk lukisan sebesar kalender ini, apa yang membuatnya begitu terkenal?
Harus diakui bahwa keterkenalan Monna Lisa salah satunya dikarenakan keindahannya sebagai karya dengan rasa renaissance Italia. Teknik melukisnya yang juga hal yang sulit dan begitu banyak teka-teki. Namun, hal tersebut hanya dipahami oleh orang-orang yang mendalami seni rupa, atau setidaknya menggemari seni rupa.
Kenapa ada orang awam yang bahkan tidak tahu membedakan mana lukisan yang bagus dan mana yang jelek, tapi juga tahu tentang Monna Lisa? Ada yang menghabiskan uang jutaan rupiah untuk berkunjung ke Museum Lovre Paris dan melihat Monna Lisa dari dekat?
Bila Anda berkunjung ke Museum Lovre, maka Anda akan mendapati jutaan karya lukis yang indah dan bernilai sejarah. Tapi, akan jauh lebih banyak yang berbondong-bondong untuk melihat Monna Lisa.
Kenapa bisa sebegitu terkenal? Yah, alasannya karena Monna Lisa pernah terlibat "konflik", alias sesuatu di luar "kesenimanan" dan "kekaryaan". Itu yang menjadikannya jauh lebih terkenal ketimbang lukisan lain yang ada di dunia.
Pertama, Monna Lisa dipuja-puja oleh kritikus seni rupa. Tapi nyatanya, saat itu Monnalisa tidak terkenal hanya karena puja-puji dari kritikus saja. Ada banyak yang mengagumi Monna Lisa sampai akhirnya lukisan itu hilang di Louvre tahun 1911. Yah, Monna Lisa dicuri seeorang, dan kabar itu beredar ke seluruh Eropa, lalu dunia.
Maka, ketika Monna Lisa secara mengejutkan hilang, berita terkait pencarian lukisan itu meningkat tajam. Sampai akhirnya, tahun 1913 lukisan itu kembali ditemukan dan diberitahukan pada publik. Setelah itu, banyak orang yang datang ke Louvre untuk sekedar menghilangkan rasa penasarannya terhadap lukisan yang sempat hilang tersebut. Itulah titik yang menjadikan Monna Lisa menjadi begitu terkenal.
Jadi, yah keterkenalan memang bukan tujuan utama bagi seorang seniman. Karena keterkenalan lebih banyak hadir karena hal-hal di luar kesenimanan. Seorang pelukis yang indah, dibandingkan dengan seorang wanita pelukis asal-asalan namun berdada besar, tentu sudah bisa ditebak mana yang akan mendapatkan popularitas lebih besar, bukan?
