Advertisement
pojokseni.com - Saat ini, saat teknologi sudah semakin canggih, start-up e-commerce juga mulai bertumbuh, maka untuk mengimbanginya, kemudahan transaksi juga diberikan layanan yang canggih.
Hampir semua bank suda menyediakan layanan traksaksi online yang praktis dan membuat penggunanya, baik sebagai pembeli maupun penjual, bisa bertransaksi bisnis di mana saja.
Salah satu perkembangan teknologi untuk transaksi online yang sedang santer disebut beberapa waktu terakhir adalah payment gateway. Tentunya, Anda yang sedang membangun usaha jualan online, mesti memanfaatkan payment gateway ini. Tapi, apa itu payment gateway?
Definisi mudahnya, payment gateway adalah medium transaksi (berasal dari kata gerbang pembayaran) untuk memudahkan pembayaran dan pemrosesan kartu kredit. Tentu saja, penyedia layanan tersebut adalah aplikasi e-commerce yang hadir sebagai penyeimbang lahirnya banyak online shop di internet saat ini.
Dengan kata lain, payment gateway adalah sistem transaksi online yang mengotorisasi dalam proses pembayaran.
Awalnya, untuk berbelanja online, maka pembayaran bisa dilakukan dengan transfer dari ATM, atau pembayaran dari minimarket. Tapi, sekarang karena ada banyak penyedia layanan payment gateway, maka Anda bahkan bisa melakukannya dari rumah Anda sendiri.
Ratusan website e-commerce bermunculan, dengan harga yang saling bersaing. Tapi, website-website besar telah menawarkan hal yang paling mudah lainnya, yakni transaksi non tunai. Seiring dengan pesatnya situs berbelanja online, serta semakin banyak pula orang yang berbelanja online, maka metode pembayaran payment gateway semakin berkembang pula.
Dalam metode pembayaran payment gateway, semua dimulai dari ketika calon pembeli melihat sebuah produk dan tertarik membelinya. Info tersebut tersampaikan pada payment processor dari bank milik Anda, yang berlanjut ke info pembayaran, termasuk asosiasi penerbit kartu (Visa, Mastercard dan lain-lain).
Lalu, bank yang mendapat pemberitahuan atau permintaan dari payment processor mengirimkan balasan, ketika transaksi tersebut dilakukan. Info tersebut juga akan masuk ke penjual, yang selanjutnya memberikan info terkait transaksi tersebut.
Selanjutnya, akan muncul konfirmasi apakah transaksi itu gagal, atau berhasil. Bila gagal, berarti tidak ada uang yang ditransfer, atau rekening pembeli tidak berkurang dan penjual juga tidak jadi mengirimkan barang.
Nah, payment processor kembali mengirim pesan ke payment gateway dan menghadirkannya lagi di website yang sedang dilihat oleh calon pembeli. Laporan dari payment gateway itu yang hadir di monitor si pembeli, terkait status transaksi tersebut.
Terlihat seperti sistem yang ribet, bukan? Tapi, pembeli dan penjual sama-sama tidak ribet. Dan, tahukah Anda, berapa waktu untuk menjalani proses yang dijelaskan di atas? Yah, hanya beberapa detik saja. Satu menit saja rasanya sudah terlalu lama.
Apakah Aman dan Nyaman dengan Payment Gateway?
Bicara tentang transaksi pembayaran, maka pertanyaan pertama adalah apakah aman dan nyaman? Untuk keamanan, payment gateway akan melalui tiga tahap terlebih dulu, sebelum transaksi bisa dilakukan.
Pertama, AVS (Addres Verification System), yang bertujuan untuk melihat rincian tagihan pelanggan yang akan diperiksa dan disesuaikan dengan kartunya.
Kedua, CVC (Card Security Code), yang mengharuskan setiap transaksi oleh pelanggan mesti meminta tiga digit terakhir yang ada di kartu debit/kredit mereka.
Ketiga, 3D Secure Password. Nah, yang terakhir ini untuk memastikan otoritas dari transaksi yang berjalan.
Dengan tiga prosedur standar tersebut, keamanan transaksi online bisa lebih terjaga. Jadinya, penipuan online, hacker dan sebagainya bisa terantisipasi.
Payment Gateway juga memungkinkan pedagang berjualan dalam jumlah yang besar dan banyak. Bahkan, pedagang bisa berjualan hingga ribuan produk sekaligus, denga ribuan costumer berbeda, dalam waktu yang sangat singkat. Anda juga bisa melihat dan menelusuri lagi hasil dan proses transaksi dengan mudah. Data seperti siapa nama costumer, berapa bayarannya, kapan transaksi tersebut dilakukan, berhasil atau tidak, pengembalian dan sebagainya bisa dicek dengan mudah.
Sedangkan untuk pembeli, tentunya memudahkan belanja yang lebih aman dan cepat.
Tapi, untuk lebih aman, tentunya Anda mesti memilih atau bekerjasama dengan payment gateway Indonesia yang pelayanannya lengkap, mudah diaplikasikan, serta aman dan cepat.
Rekomendasi Penyedia Payment Gateway
Salah satu yang menawarkan harga yang kompetitif, ketimbang perusahaan penyedia jasa yang sama, adalah Prismalink International. Prismalink ini layanannya sangat lengkap, Anda bisa menggunakan kartu kredit maupun debit, juga dilengkapi dengan akun virtual, scan QR dan Bill Payment.
Ada juga aplikasi white label yang bisa digunakan oleh perusahaan atau penyedia barang yang tidak punya aplikasi sendiri. Karena kemudahan dan berbagai kelebihan inilah, mulai dari perusahaan besar sampai menengah sudah banyak yang bekerja sama dengan Prismalink.
