Advertisement
pojokseni.com - Akhir-akhir ini dunia industri kreatif sedang menggeliat dan berkembang di tanah air, salah satu capaian terbesar animator di Indonesia ialah telah terbuatnya salah satu animasi layar lebar pertama buatan anak negeri yang berjudul “battle of Surabaya” yang ditayangkan di berbagai Negara bahkan sukses mendapat piala film animasi terbaik di Milan Filmmaker Festival 2017 dan akhir-akhir ini perfilman Indonesia telah banyak memakai efek CGI (Computer Generated Imagery) pada garapan filmnya seperti film Bangkit dan yang terbaru adalah film Wiro Sableng yang akan tayang beberapa waktu ke depan.
Namun tidak banyak yang mengetahui effect visual dalam pembuatan suatu film tersebut seperti kebakaran, tsunami, gedung roboh hingga makhluk mitologi yang muncul suatu film tidak lepas oleh peran pihak yang mengejarkan visual effek atau biasa disebut animator. Sehingga suatu karya akan terlihat semakin menakjubkan untuk ditampilkan atau disajikan ke khalayak luas. Namun sangat disayangkan di Indonesia sosok animator yang berperan dalam visual effect masih terbilang cukup sedikit. Padahal dunia tersebut memiliki peluang kerja cukup luas , baik daridunia perfilman, TV hingga dunia gaming tentu tidak akan lepas oleh visual effect.
Salah satu kendala yang membuat animator di Indonesia sangat sedikit di Indonesia yaitu kurangnya lembaga pendidikan yang menghasilkan lulusan berkualitas dalam dunia animasi 3Ddan visual effek. Kebanyakan lembaga pendidikan saat ini masih sangat belum teruji dalam model pembelajarannya. Sehingga membuat peminat yang ingin terjun ke dunia ini menjadi ragu untuk mendapatkan lembaga pendidikan yang berkualitas.
Hal tersebut seolah terjawab dengan dibukanya program DIPLOMA 3D ANIMATION & VFX oleh SAE di Jakarta yang telah teruji dan terpacaya dalah hal kualitasnya. Karena SAE adalah lembaga pendidikan berkualitas dunia yang telah berhasil menghasilkan banyak lulusan terbaik dalam dunia animasi dan visual effek. memiliki kualifikasi (D3) Film/TV Production & Management in 3D Animation & Visual Effects. Lulusan program ini telah tersebar di berbagai bidang dalam dunia animasi seperti pembuatan film, animasi, game dan masih banyak lagi.
Program animasi ini memberikan semua pembelajaran aspek Animasi Efek Visual. Dalam program animasi ini siswa memperoleh keterampilan yang komprehensif di bidang grafis 2D & 3D yang dihasilkan komputer, animasi & pengomposisian VFX, dengan menggunakan perangkat lunak produksi yang paling banyak digunakan dalam industri animasi, seperti Autodesk Maya, Autodesk Mudbox, Adobe After Effect, dan Adobe Premiere. Sekolah animasi SAE memberikan pemahaman tentang sistem dan peralatan yang digunakan untuk membuat animasi & pengomposisian efek visual serta pengalaman praktis dalam teknik produksi dan konsep desain. Sehingga apabila Anda telah lulus dalam program pembelajaran di SAE Anda pastinya akan dibekali oleh banyak pengatuhan perihal animasi 3D dan visual effek. Sungguh menakjubkan bukan?
Hal-hal yang akan dipelajari oleh Anda apabila Anda berminat untuk mengikuti program DIPLOMA 3D ANIMATION & VFX di SAE Jakarta ialah sebagai berikut :
- Storytelling
- Menggambar
- 3D grafis
- Animasi 2D & 3D
- Pasca Produksi
- Prinsip-prinsip desain
- Pengetahuan industri
- Praktek studio
- Prinsip animasi
- Peralatan Animasi
- Manajemen proyek
Hanya dalam waktu 3 tahun saja ada akan dipastikan memiliki semua skill diatas dan akan mendapatkan gelar diploma dalam hal ini. Yuk mendaftar di program Diploma 3D Animation & VFX sekarang, sebelum terlambat. (pojokseni)
