Advertisement
pojokseni.com - Inyong Management dalam waktu dekat akan melakukan pertunjukan teater bertajuk "A Brief Hostory of Dance" yang akan digelar di tiga kota, antara lain Yogyakarta, Malang dan Jember. Pegelaran di Yogyakarta telah digelar pada tanggal 24 Juli dan 26 Agustus 2017 silam di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta, baik berbentuk pementasan maupun workshop. Dalam waktu dekat ini, kegiatan yang sama akan digelar di Malang dan Jember.
Acara di Malang akan digelar pada tanggal 12 hingga 13 September 2017 di Laboratorium Drama, Universitas Negeri Malang. Workshop akan digelar pada tanggal 12 September, sedangkan pementasan digelar di tempat yang sama pada tanggal 13 September 2017. Berlanjut ke Jembar, workshop dari Ari "Inyong" Dwiyanto akan digelar di Aula Kampus, Fakultas Ilmu Budaya Universitas Jember tanggal 16 September 2017, sedangkan pementasannya akan digelar di Pusat Kegiatan Mahasiswa, Universitas Jember pada tanggal 17 September 2017.
Dari rilis pers yang diterima Pojokseni, pentas bertajuk "A Brief History of Dance" menjadi semacam autobiografi dari Inyong. Pementasan ini tidak dimaksudkan sebagai sebuah proyek narsis dari sang aktor, karena membicarakan dan mempertontonkan dirinya. Namun lebih pada sebuah bentuk refleksi Inyong atas pengalaman kehidupannya, yang diterjemahkannya pada ruang kebertubuhan dan juga ruang keaktorannya dalam teater. Karya ini menjadi sebuah eksplorasi personal atas kejadian-kejadian di masa lalu Inyong. A Brief History of Dance hadir sebagai sebuah alur cerita yang sangat akrab dengan kehidupan sehari-hari pemain dan penontonnya.
Pengalaman Inyong tersebut untuk pertama kalinya dipentaskan pada program Jagongan Wagen di Padepokan Seni Bagong Kusudiardja Yogyakarta, pada tanggal 25 Maret 2017 dengan judul Potret Diri. Tidak ingin berhenti hanya pada satu pertunjukan itu saja, Inyong bermaksud untuk membawa karya ini dalam sebuah pentas keliling, dan membagikan refleksi dan eksplorasi atas pengalaman personalnya itu pada khalayak yang lebih luas. Inyong akan mengajak khalayak lebih luas untuk ikut merasakan pengalaman sehari-hari, kebertubuhan dan keaktorannya di dalam sebuah pertunjukan.
Pementasan ini merupakan proyek seni yang digarap dengan metode menggali “ke dalam”. Inyong berupaya menemukan dirinya dan menghadirkannya ke publik. Inyong mengeksplorasi pengalaman yang telah menubuh - menyatu dengan tubuh - sehingga sulit diurai dan diungkapkan.
Karya ini dapat menjadi salah satu referensi mengenai bagaimana pengalaman emosi dan tubuh dapat menjadi media baca yang unik dan menginspirasi pihak lain. Terutama inspirasi untuk membaca pengalaman-pengalaman yang membentuk mereka.
Profil Pendek Ari “Inyong” Dwianto
Aktor dan sutradara teater dan pantomim. Salah satu pendiri Bengkel Mime Theater (dulu: Bengkel Pantomim) pada tahun 2004. Terlibat dalam banyak pertunjukan, baik bersama kelompok kesenian yang ikut didirikannya maupun dengan lembaga lain. Sebagai aktor yang banyak mengandalkan tubuh sebagai media ekspresi, Inyong juga menggeluti seni bela diri Systema dan metode Suzuki. Saat ini, Inyong sedang mengggarap proyek solo di bawah Inyong Management.
Inyong tercatat telah banyak terlibat dalam sejumlah pementasan drama dan penyutradaraan, antara lain :
Rekam jejak penyutradaraan
2017
Pertunjukan teater POTRET DIRI, naskah Ari Dwianto, di Padepokan Seni Bagong Kusudiardjo, Yogyakarta.
2015
Pertunjukan mime KOCAKKACIK, dari naskah Arifin C Noer, di Salihara, Jakarta.
2014
*Pertunjukan mime MENUNGGU, sebuah interpretasi dari naskah MENUNGGU GODOT karyaSamuel Becket, di Taman Budaya Jawa Tengah, Solo.
*Pertunjukan mime DESEMBER DI STASIUN sebuah interpretasi puisi karya Ira Komang, di TamanSari Yogyakarta
*Pertunjukan mime PINTALAN, di SD Taman Siswa Yogyakarta.
2012
Pertunjukan mime POTRET TERAKHIR, sebuah interpretasi puisi karya Gunawan Maryanto. di Lembaga Indonesia Prancis
2009
Pertunjukan mime SANG VETERAN, di Taman Budaya Jawa Tengah, Solo.
2008
Pertunjukan mime AKU MALAS PULANG KE RUMAH, di Auditorium Seni pertunjukan Pasca Sarjana ISI, Yogyakarta.
2007
Pertunjukan mime SUSPECT, di Lembaga Indonesia Prancis, Yogyakarta.
Rekam jejak keaktoran
2017
Pertunjukan teater POTRET DIRI, naskah Ari Dwianto, di Padepokan Seni Bagong Kusudiardjo, Yogyakarta.
2015
*Pertunjukan JE.JA.LAN, sutradara Yudi Ahmad Tajudin, pada OzAsia Festival Adelaide Australia.
*Pertunjukan YANG FANA ADALAH WAKTU. KITA ABADI, sutradara Yudi Ahmad Tajudin.
2014
*Pertunjukan tari BODY IN BETWEEN, karya MARTINUS MIROTO.
*Pertunjukan MENUNGGU, sebuah interpretasi dari naskah MENUNGGU GODOT karya Samuel Becket, sebagaiPozzo.
*Pertunjukan kolaborasi dengan seniman Singapura dan Malaysia berjudul KOTA KITA.
*Pertunjukan DESEMBER DI STASIUN, sebuah interpretasi puisi karya Ira Komang
*Pertunjukan PINTALAN.
2012
Pertunjukan GOYANG PENASARAN, sutradara Naomi Srikandi, sebagai Salimah.
2011
Pertunjukan teater tubuh PRAHARA RUMAH TANGGA bersama Jamaludin Latief dalam Kodok Ijo Project.
2009
Pertunjukan SANG VETERAN, di Taman Budaya Jawa Tengah, Solo.
2008
Pertunjukan mime AKU MALAS PULANG KE RUMAH.
2007
Pertunjukan Mime SUSPECT, di Lembaga Indonesia Prancis, Yogyakarta.
2001-2004
Pertunjukan WAKTU BATU #1, sutradara Yudi Ahmad Tajudin.
Pertunjukan WAKTU BATU #2, sutradara Yudi Ahmad Tajudin.
Pertunjukan WAKTU BATU #3, sutradara Yudi Ahmad Tajudin.
Sementara itu, Inyong Management yang menyelenggarakan acara ini didirikan pada pertengahan tahun 2017 untuk mengakomodasi proyek solo Ari Dwianto. Terdiri dari beberapa orang dari berbagai latar belakang yang berbeda. Untuk jangka panjang, Inyong Manajement berhasrat untuk mengakomodasi jenis proyek pertunjukan lain di luar proyek Ari Dwianto. Tim dalam Inyong Management antara lain Wahmuji, Vini Oktaviani Hendayani, Elisabeth Lespirita Veani, Maria Puspitasari. Inyong Management beralamat di Jl. Utama No. 36B, Pugeran, Maguwoharjo, Depok, Sleman, Yogyakarta, 55282. Bisa Anda hubungi melalui email ari.inyongmanagement@gmail.com. (ai/pojokseni)