Ternyata Ada Sindiran Dalam Film Spiderman : Homecoming

Advertisement

pojokseni.com - Sudah 3 hari si Manusia Laba-Laba Marvel melancarkan debutnya di berbagai bioskop tanah air. Spiderman : Homecoming telah membuat banyak orang heboh dengan aksinya dan bahkan kita sedikit sibuk mengantri ataupun membeli tiket secara online karena banyak tempat duduk yang telah terpesan. Sebagaimana thread sebelumnya (5 Pesan Moral yang Didapat dari Spiderman : Homecoming), kali ini kita akan sedikit mengulas tentang percakapan yang ada dalam salah satu scene dari film yang membuat heboh para pecinta superhero ini.

Percakapan itu dimulai ketika scene di dalam kelas pada waktu awal film. Pada waktu di dalam kelas, guru melontarkan suatu pertanyaan kepada para siswa/siswi. Sesegera mungkin, si Flash (Tony Revolori) mengacungkan tangan dan segera menjawab dengan lantang dan cepat sembari matanya tertuju ke buku sesekali. Sayangnya, jawaban yang dilontarkan Flash salah dan guru langsung menyalahkan jawaban tersebut.

Berikutnya Peter yang terlihat malas-malasan dan tengah tertidur di atas meja belajar kelasnya terkejut ketika guru melontarkan pertanyaan yang sama kepada Peter dan sempat mengatakan bahwa Peter tidak memperhatikan apa yang dijelaskan oleh gurunya. Hebatnya si Peter, dia berhasil menjawab pertanyaan tersebut dengan santainya dan alhasil jawaban yang dilontarkannya benar. Tak dipungkiri bahwa Peter juga merupakan anak Olimpiade Nasional di sekolahnya dan memang dia seorang yang bisa dibilang jenius.

Setelah jawaban Peter tersebut, gurunya berkata kepada siswa yang bernama Flash itu, "Dengar Flash, tidak ada gunanya kau menjadi yang tercepat tapi hasilnya kau salah."

Tentu itu membuat malu Flash di hadapan teman-teman kelasnya dan pujian didapat oleh si Manusia Laba-Laba, Peter Parker. Mungkin beberapa dari kita tidak menyadari hal kecil seperti ini (bukan baper), karena biasanya hal-hal kecil di film dapat berisi suatu pesan tersembunyi yang ingin disampaikan. Nah, kalau kita perhatikan dengan saksama, bukan suatu kebetulan nama siswa itu adalah Flash dan ia yang tercepat dalam menjawab pertanyaan yang diberikan guru.

Apakah Anda sudah menyadarinya ?

Jika dibaca lagi, karakter The Flash dari DC, atau lebih sering dikenal dengan rivalnya Marvel, merupakan superhero yang tengah menjadi sindirian dalam percakapan mereka tersebut. Jika diperhatikan lebih mendalam, Barry Allen a.k.a The Flash sendiri merupakan superhero yang paling cepat di antara superhero, dan dikatakan guru si Peter bahwa cepat tidak ada guna jika salah. Sebenarnya sindiran ini dapat terlihat jelas kalau diperhatikan. Memang setiap merk yang merupakan rival biasanya melakukan hal tersebut karena alasan tertentu. Mungkin itu adalah cara dunia perfilman menyampaikan pesan mereka dalam film.

Apakah The Flash dari DC merasa tersindir dengan hal yang dilontarkan film produksi Marvel ini ? Semoga saja Flashnya gak baper seperti penulis thread ini. Kita akan nantikan selanjutnya di sekuel film Justice League dari DC pada tahun ini. Pesan penulis, jangan lupa untuk memperhatikan hal-hal kecil, karena dari hal-hal kecil tersimpan suatu hal yang lebih mendalam. (smc/pojokseni)