Reportase Budaya : Pasar Seni, Branding Senja Kenangan Padangpanjang -->
close
Pojok Seni
16 February 2017, 2/16/2017 06:59:00 PM WIB
Terbaru 2017-02-16T12:03:57Z
ArtikelBeritaMedia Patner

Reportase Budaya : Pasar Seni, Branding Senja Kenangan Padangpanjang

Advertisement


pojokseni.com - Sabtu (11/2/2017), ramai masyarakat Padangpanjang berbondong-bondong berhimpun pada pelataran Senja Kenangan (Sentra Jajanan, Kerajinan Tangan dan Makanan Ringan) Padangpanjang.  Riuh suara tapuak galembong kian menggema, seakan mengabarkan bahwa acara pembukaan telah dimulai. Atraksi Tapuak Galembong ini menandai dibuka secara resminya acara Pasar Seni di Senja kenangan, tepatnya pada Jln. H. Komarullah Bukit Surungan Padangpanjang (Depan Rumah Susu Murni). 

Acara ini digelar sebagai Branding Senja Kenangan itu sendiri. Arif Sipahutar selaku penggegas acara mengatakan bahwa Senja Kenangan Ini adalah harta karun yang kurang eksis.

“Sebagai sentra Kerajinan kulit, Senja Kenangan adalah yang pertama dan satu-satunya di Sumatra ini. Namun, jangankan masyarakat Indonesia secara luas, masyarakat padangpanjang saja banyak yang belum mengetahui Senja Kenangan,” ungkapnya.

Dengan dihelatnya acara “Pasar Seni” ini, diharapkan Senja Kenangan dikenal luas regional maupun nasional. Sekaligus juga menjadikan Senja Kenangan menjadi icon kota Padangpanjang. Dengan harapan yang lebih besar lagi, Senja Kenangan menjadi destinasi edukasi dan budaya Sumatara Barat.

Pukul 08.00 WIB, acara secara resmi dibuka oleh MC kemudian disambut persembahan dari Himpunan Mahasiswa Prodi Seni Teater ISI Padangpanjang yaitu atraksi Tapuak Galembong. Setelah itu disusul beberapa pertunjukan lainnya dari beberapa komunitas yang telah diundang sebagai bintang tamu. Seperti Kotak-kotak Ganas dengan eksplorasi tubuhnya, Pagi Bening dengan beberapa lagunya, B3mime dengan beberapa repertoar pantomimnya dan yang terakhir Ikhsan Irianto yang membacakan beberapa puisi-puisinya. Pertunjukan-pertunjukan tersebut menemani masyarakat Padangpanjang yang berkunjung ke Pasar Seni Senja Kenangan sembari mencicipi aneka kuliner khas MinangKabau.

Tak hanya pertunjukan dan aneka kuliner, Pasar Seni Senja Kenangan juga memanjakan masyarakat dengan aneka asosoris yang unik. Dari yang berbahan dasar kayu, hingga kulit penyu.  Dilengkapi juga dengan pameran ilustrasi dan disain dari teman-teman DKV ISI Padangpanjang. Juga ada DoorPrize bagi pengunjung yang beruntung.

Bertepatan dengan hari H perayaan Pasar Seni, Senja kenangan juga kedatangan tamu dari rombongan SMPIT Riau. Sebanyak 300 lebih siswa datang meramaikan acara Pasar Seni ini. Selvi, salah satu siswa SMPIT yang datang berkunjung terkejut dengan sambutan yang disediakan oleh pihak Senja Kenangan.

“Karena kami datang kesini hanya untuk melihat dan belajar bagaimana mengolah kulit menjadi kerajinan tangan, jadi sedikit terkejut jika disambut dengan acara Pasar Seni ini. Namun, saya merasa bahagia telah berkunjung ke Senja Kenangan ini. “

Malam harinya, acara Branding Senja Kenangan ini menyuguhkan beberapa pertunjukan kembali. Pemutaran film, live music, stand up comedy dan yang sangat mencuri perhatian adalah atraksi sulap dari Komunitas Magic Sumbar. Trik-trik yang unik dan cara penyampaian yang terbilang menggelitik, atraksi sulap ini begitu banyak menyita sorotan penonton.

Acara resmi ditutup pukul 00.00 WIB setelah Ragae Party. Nurul Haqiqi sebagai penanggung jawab pertunjukan mengatakan bahwa acara berjalan dengan lancar dan sukses.

“Alhamdulillah, acara telah selesai. Terima kasih kepada Pojok Seni selaku media Patner dan Kotak Kotak ganas, Theatre of the Blues, Pagi Bening, Hima Prodi Teater, B3mime, Kubu Gadang, Komunitas Teras, K fresh, Rumah Kemasan, Komunitas Kuflet, Midnight Pro yang telah membantu menyemarakkan acara ini.”

Kesuksesan acara ini tak terlepas dari peran penting Sitarongkeng Management sebagai team penggerak pada perhelatan Branding Senja Kenangan ini. Wadah kesenian yang baru saja menggeliat ini sukses mengonsep acara Pasar Seni ini dengan rapi dan matang. Sitarongkeng Management juga berhasil merangkul komunitas-komunitas independent di Padangpanjang untuk bersatu dalam berkarya demi menyemarakkan acara Pasar Seni Branding Senja Kenangan ini.

Melihat respon masyarakat atas kegiatan Pasar Seni ini, sangatlah tergambar jelas bahwa masyarakat Padangpanjang telah sangat merindukan acara serupa ini. Karena selama ini, pergelaran kesenian di Padangpanjang hanya terpusat pada ISI Padangpanjang saja. Semoga kedepannya, acara-acara serupa ini akan terus diadakan hingga kota Padangpanjang tak hanya dikenal sebagai kota dengan Agama yang terbina, namun juga dengan kesenian yang kaya dan kreatif. (isi)

Ads