Advertisement
Halo Panggung
Sebuah Pengantar
Halopanggung
adalah sebuah inisiatif dari pegiat seni pertunjukan di Jawa Timur
dengan format acara musyawarah atau diskusi. Helatan ini diselenggarakan oleh
Komunitas Tikar Merah Surabaya dan bekerjasama dengan Language Theatre
Indonesia dan Rokateater, serta didukung oleh Penerbit Delima, Sabda Theatre,
Teater Tobong, dan Satu Kata.
Kegiatan
ini dihelat untuk menyegarkan kembali wacana dan isu teater yang pernah dan
berlangsung di Jawa Timur: sebuah upaya menangkap yang terlepas, mengumpulkan
yang terpisah, dan mencari kemungkinan praktik teater ke depannya. Pada edisi
pertama ini kami menurunkan tema “Teater Jawa Timur: Dari Dekat, Dari Jauh”.
Tema ini diharapkan memancing diskusi seputar bagaimana ide, gagasan, dan praktik
artistik dilakukan oleh sejumlah seniman dan kelompok teater di Jawa Timur.
Pada
edisi pertama ini halopanggung menghadirkan R. Giryadi, Dody Yan Masyfa,
Sangat Mahendra, dan Shohifur Ridho Ilahi sebagai pemantik diskusi. Mereka akan
menyampaikan amatan dan temuannya seputar tema di atas.
Tiga
orang pertama tadi akan membagi catatannya dari “dekat”. Mereka adalah pelaku
dari ‘lingkungan Jawa Timur’ yang masih aktif berkarya dan menonton. Giryadi dan
Dody akan membuka jejak arsip teater yang tergelar dari periode 80-an sampai
hari ini. Sementara Mahendra mewakili generasi mutakhir akan mempresentasikan
temuannya selama terlibat dalam sejumlah aktivitas ‘turun ke bawah’ di banyak
lumbung komunitas teater di daerah-daerah, terutama di Madura.
Sementara
pemantik yang disebut terakhir, Ridho, mewakili pembacaan ‘dari jauh’. Ia
generasi seniman teater yang lahir di Madura dan kini tinggal dan berkarya di
Yogyakarta patut disimak pula temuannya. Ia akan berbicara dalam perpektif
satuan jarak Yogyakarta-Jawa Timur dengan sejumlah perbandingan teater kontemporer
dan anasir kebudayaan lainnya yang terpacak dalam jejaring dan gagasan teater
kiwari yang berlangsung di kota-kota lain.
Surabaya,
21 Desember 2016