Advertisement
Ahmad Tohari (pojokseni.com) |
pojokseni.com - Ahmad Tohari, salah seorang sastrawan Indonesia menyatakan bahwa saat ini Indonesia sedang krisis kesusastraan.
Hal itu dikatakannya ketika para budayawan, seniman, sastrawan dan cendikiawan melakukan pertemuan dengan Presiden RI, Joko Widodo, Selasa (23/8/2016) lalu. Pertemuan itu digelar secara tertutup di Galeri Nasional , Jakarta.
Ahmad Tohari menegaskan, saat ini pengadaan buku sastra di kalangan pendidikan sangat rendah. Hal itu diperparah lagi dengan minat baca yang rendah dan juga daya serap terhadap sastra yang mengkhawatirkan.
"Saya kira, negara harus hadir untuk mengatasi masalah ini," katanya.
Ahmad Tohari bahkan meminta Pemerintah membeli buku sastra lalu dibagikan pada peserta didik. Selanjutnya, nama mata pelajaran Bahasa Indonesia diubah menjadi Kesusastraan. Sebab, pelajaran Bahasa Indonesia yang seharusnya menempel ke sastra.
"Karena sastra membangun karakter," tutupnya.
Ahmad Tohari dikenal sebagai penulis karya Ronggeng Dukuh Paruk. Kemudian diangkat ke layar lebar dengan judul Sang Penari. (ai/pojokseni.com)