Advertisement
pojokseni.com - Presiden RI, Joko Widodo mengumumkan bahwa ia sudah memiliki akun Youtube. Hal itu disampaikannya lewat akun resmi Facebook miliknya, pada hari Sabtu (28/5/2016).
"Setelah Facebook, Twitter, Instagram dan website www.presidenri.go.id, sekarang saya ada akun YouTube di http://youtube.com/c/jokowi," tulis orang nomor satu di Indonesia ini.
Jokowi menyampaikan, di era digital seperti sekarang ini, memanfaatkan jejaring media sosial untuk menyampaikan informasi dan berkomunikasi sangat perlu. Ia juga mengajak masyarakat untuk menggunakan media sosial untuk tujuan yang positif.
"Ayo kita gunakan media sosial untuk sesuatu yang bermanfaat, termasuk untuk menyebarkan perdamaian dan toleransi. Jangan lupa beri masukan ya." tulisnya.
Pantauan pojokseni.com, saat ini akun tersebut sudah berisi tujuh video yang terbagi dengan tiga kategori, yakni Arah, Blusukan dan Sudut lain. Ketujuh video tersebut antara lain : Presiden Blak blakan di Munaslub Golkar, Presiden Jokowi & Santri, Menata Pasar Rakyat Hadapi Kompetisi, Era Pasar Rakyat yang Bersih, Pasar Tradisional Siap Bersaing dengan Mall, Menyiapkan Pemenang di Era Kompetisi dan Turun ke Bawah, Selesaikan Masalah di Lapangan
Hal tersebut mendapat banyak tanggapan beragam dari netizen. Ada banyak tanggapan positif, seperti yang ditulis oleh akun Juned Yakuta.
"Salam sejah tera bapak presiden idolaku maju terus pak pantang mundur ..klo boleh usul jangan penjahat narkoba atau pemerkosa yg di hukum mati .bila di ijin kan hukum mati para koroptor pak .. karena koroptor penyebab sengsara masyarakat kita ...amin," tulisnya.
Netizen lainnya, Hary Kusbianto juga menyebut bahwa Jokowi adalah Presiden yang luar biasa. Ia berharap Jokoi tetap dapat membaca harapan dan keluhan masyarakat Indonesia.
"Tuhan memberkati bapak sekeluarga, doa kami selalu kami panjatkan karena kami butuh pemimpin seperti bapak, dan kami yakin Indonesia akan sanggup mencapai kemakmuran bersama," tulis Hary Kusbianto.
Meskipun demikian, ada juga netizen yang memberi komentar miring. Meski tidak ada kaitan dengan posting Jokowi tentang akun Youtube tersebut, Berna Deta menuliskan tentang nasib honorer di Indonesia.
"Buat apa pak, toh honorer masih tidak jelas nasibnya puluhan tahun mengabdi gaji masih tidak layak, giliran PNS kerja plonga plongo dapat gaji sertifikasi, gaji 13 gaji 14, ga ada dampaknya buat honorer pak masih tetap kere ga bisa beli brambang bawang yg harganya 1 kg 50ribu. PNS bisa menikmati hidup hari raya, pakai gelang kalung seombyok pamer, giliran honorer makan aja ga jelas," tulis Berna.
Komentar dari Berna, mendapat balasan lebih dari 70 komentar dari netizen lainnya. Ia dibully lantaran komentarnya yang dinilai tidak 'nyambung' tersebut, namun Berna justru hilang. (ai/pojokseni)