Cabik : Siklus Cinta dan Keragu-raguan -->
close
Pojok Seni
22 May 2016, 5/22/2016 12:19:00 AM WIB
Terbaru 2016-05-21T17:19:41Z
BeritaeventMedia Patner

Cabik : Siklus Cinta dan Keragu-raguan

Advertisement
Pementasan Cabik di Teater Arena Mursal Esten, Padangpanjang
pojokseni.com - Kisah tentang siklus persoalan sebuah hubungan, cinta dan keragu-raguan disajikan dalam pertunjukan teater dengan lakon "Cabik" karya Muhammad Ibrahim Ilyas di Teater Arena Mursal Eisten, Padangpanjang, Sumatera Barat, Jumat (20/5/2016).

Pertunjukan dengan naskah terbaik Sayembara Penulisan Naskah Drama Taman Budaya Yogyakarta 1992 ini berjalan dibawah arahan Saadudin M.Sn dan Meria Eliza M.Sn dengan lama proses penggarapan naskah selama 3 bulan.

Untuk memerankan tokoh dalam naskah ini, para pemain mencoba mengaplikasikan tekhnik Bio Mekanik yang dikembangkan oleh Meyerhold. Hal itu dikarenakan teks naskah drama yang begitu puitis.

Pementasan Cabik, naskah Muhammad Ibrahim Ilyas
"Oleh karena itu kami mencoba metode yang diusung Meyerhold, agar makna dari teks dapat tersampaikan melalui gerak tubuh yang telah di stilir," kata Rika, salah seorang pemain.

Selain itu, untuk menambah penekanan pesan dari teks drama, juga dibantu dengan musik dan pencahayaan yang baik. Untuk musik, cukup menarik karena selain alat musik seperti gitar dan biola, para pemusik menggunakan barang-barang bekas untuk membuat musik iringan. 

"Sementara itu, untuk pencahayaan, kami juga mencoba turut menyampaikan makna dari teks drama Cabik dengan menggunakan cahaya," kata Fajar Eka Putra, Penata Cahaya.(ikhsan/pojokseni)


Data dan Fakta Pementasan "Cabik"
Teater Arena Mursal Esten, 20 Mei 2016.
  
Tim Produksi

Pimpinan Produksi : Ambar Febriani
Manajer Panggung : Pandi Mirdianto
Dramaturg : Lusi Handayani 
Ass. Dramaturg : Riza Jayanti
Penata Musik : Julyani May Putra
Pemusik : Azizi dan Sakti
Publikasi : TF Studio
Dokumentasi : Afri Wandi

Kru Panggung HIMA Seni Teater

Ads