Advertisement
Pecahan Kaca dan Telur
Manusia terlihat banyak masalah, masalah utamannya ; siapa yang bisa hidup tanpa masalah? Selain itu, siapa yang bisa hidup dengan masalah.
Ada dua hal cara memecahkan masalah:
1. Teknik pecahan kaca :
tekhnik ini saya sebut membersihkan pecahan kaca, atau teknik pecahan kaca. Kenapa? karena cara menyelesaikan masalah yang terbaik adalah dengan pelan-pelan. Membersihkan kaca tidak bisa menggunakan otot dan tenaga, karena tanganmu bisa terluka dengannya. Alhasil, masalah pecahan kaca belum diselesaikan, muncul masalah baru yang lebih hebat, tangan mu luka dan berpotensi tetanus.
kesimpulan : masalah apapun yang kau hadapi, apabila bisa kau selesaikan, selesaikan pelan-pelan dan hati-hati, karena bila terlalu terburu-buru, kemungkinan bisa mendapat maslah lain yang lebih berat. Itulah kenapa 90 persen penyebab anak muda saat ini terlibat tawuran adalah masalah yang "sepele"
2. Teknik Telur
Teknik ini saya sebut teknik mengolah telur, atau teknik telur. Bila menemui masalah, perlu pemifikiran terlebih dahulu. Pasalnya dengan analogi sebuah telur, apabila anda mampu mengolahnya dengan baik, maka akan menjadi makanan kaya gizi. Namun, apabila anda gagal mengolahnya, maka akan terjadi kemungkinan lain yang lebih buruk : makanan yang tidak enak/gosong, telurnya tumpah dan berserakan dan lain-lain. Kulit telur yang terlihat keras itu ternyata sangat mudah pecah dan berserakan.
Kesimpulan : ada dua kemungkinan, "mengolah" masalah tersebut menjadi lebih baik sehingga menghasilkan hasil yang baik pula, atau memilih untuk menyimpan saja telur itu demi menghindari dampak buruk yang tidak diinginkan. Jalan terakhir, memberikan "telur" ini pada pihak ketiga yang berada di posisi netral. Hendaknya, pihak ketiga harus "chef" yang ahli sehingga akan memberi hasil yang berguna dan adil bagi seluruh pihak.
- untuk Indonesia, yang terus tertimpa masalah-
Manusia terlihat banyak masalah, masalah utamannya ; siapa yang bisa hidup tanpa masalah? Selain itu, siapa yang bisa hidup dengan masalah.
Ada dua hal cara memecahkan masalah:
1. Teknik pecahan kaca :
tekhnik ini saya sebut membersihkan pecahan kaca, atau teknik pecahan kaca. Kenapa? karena cara menyelesaikan masalah yang terbaik adalah dengan pelan-pelan. Membersihkan kaca tidak bisa menggunakan otot dan tenaga, karena tanganmu bisa terluka dengannya. Alhasil, masalah pecahan kaca belum diselesaikan, muncul masalah baru yang lebih hebat, tangan mu luka dan berpotensi tetanus.
kesimpulan : masalah apapun yang kau hadapi, apabila bisa kau selesaikan, selesaikan pelan-pelan dan hati-hati, karena bila terlalu terburu-buru, kemungkinan bisa mendapat maslah lain yang lebih berat. Itulah kenapa 90 persen penyebab anak muda saat ini terlibat tawuran adalah masalah yang "sepele"
2. Teknik Telur
Teknik ini saya sebut teknik mengolah telur, atau teknik telur. Bila menemui masalah, perlu pemifikiran terlebih dahulu. Pasalnya dengan analogi sebuah telur, apabila anda mampu mengolahnya dengan baik, maka akan menjadi makanan kaya gizi. Namun, apabila anda gagal mengolahnya, maka akan terjadi kemungkinan lain yang lebih buruk : makanan yang tidak enak/gosong, telurnya tumpah dan berserakan dan lain-lain. Kulit telur yang terlihat keras itu ternyata sangat mudah pecah dan berserakan.
Kesimpulan : ada dua kemungkinan, "mengolah" masalah tersebut menjadi lebih baik sehingga menghasilkan hasil yang baik pula, atau memilih untuk menyimpan saja telur itu demi menghindari dampak buruk yang tidak diinginkan. Jalan terakhir, memberikan "telur" ini pada pihak ketiga yang berada di posisi netral. Hendaknya, pihak ketiga harus "chef" yang ahli sehingga akan memberi hasil yang berguna dan adil bagi seluruh pihak.
- untuk Indonesia, yang terus tertimpa masalah-